 |
Keutamaan Hari Jum’at
Hari Jum’at adalah hari yang mulia dan hari Jum’at itu adalah sebaik-baiknya hari. Dalam Al-Quran juga terdapat surat Al-Jumuat. Maka hari Jum’at pun dapat disebut sebagai hari raya umat islam.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ’anhu dari Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam beliau bersabda, “Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya (hari cerah) adalah hari Jum’at, (karena) pada hari ini Adam diciptakan, hari ini pula Adam dimasukkan ke dalam surga dan dikeluarkan darinya, dan tidaklah akan datang hari kiamat kecuali pada hari Jum’at.” (HR Muslim)
Hari Jum’at sebaik-baiknya hari karena pada hari Jum’at Nabi Adam as diciptikan, kemudian pada hari Jum’at pun ia dimasukan disurga dan dikeluarkan pula dari surga, yang terakhir pada hari Jum’at pun akan terjadi hari kiamat.
Abu Hurairah Radhiyalahu 'anhu meriwayatkan, bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya adalah hari Jum’at; pada hari ini Adam diciptakan, pada hari ini (Adam) dimasukkan ke dalam surga, dan pada hari ini pula ia dikeluarkan dari surga. Dan tidaklah kiamat akan terjadi kecuali pada hari ini.” (H.R. Muslim, no. 854)
Sunnah Sunnah pada hari Jum’at
1. Memakai wewangian
2. Memakai pakaian terbaik
3. Mandi dan bersuci
"Tidaklah seseorang mandi dan bersuci semampunya pada hari Jum’at, dan menggosok (badannya) dengan minyak (zaitun atau semisalnya) atau memakai wewangian dari rumahnya, kemudian keluar (menuju masjid) dan tidak memisahkan antara dua orang (melangkahi orang-orang yang sedang duduk), kemudian mengerjakan shalat sesuai kesanggupannya, kemudian diam seksama bila imam berkhuthbah, melainkan akan diampuni dosanya antara hari Jum’at tersebut dengan Jum’at yang lain (sebelumnya)." (HR Al-Bukhari, no. 843)
4. Memakai siwak
Diriwayatkan oleh Abdur Rozzaq dalam Al-Mushannaf, (3/197) dari Muhammad bin Ibrahim At-Taimy berkata, “Dahulu para shahabat Nabi sallallahu’alaihi wa sallam mengatakan, “Siapa yang mandi hari Jumat, memakai siwak dan memotong kukunya, maka dia wajib (mendapatkan pahala).” Diriwayatkan oleh Humaid bin Zanjawaih.”
5. Memperbanyak shalwat Nabi
“ Maka perbanyaklah (sholawat) kepadaku pada hari (jum’at) ini, sesungguhnya sholawat kalian akan ditampakkan kepadaku” (H.R Abu Daud no.1047 hadits shahih).
6. Membaca surat Al-Kahfi
Rasulullah Sallallahu 'alaihi Wasallam bersabda :“Barangsiapa membaca surat al-kahfi pada hari jum’at, maka cahaya akan menyinarinya diantara dua jum’at”. (H.R al-Hakim hadits shahih).
7. Memotong kuku dan mencukur kumis
"Adalah Rasulullah Sallallahu 'alaihi Wasallam bersabda :"Memotong kuku dan mencukur kumis
pada hari jum'at sebelum beliau pergi sholat jum'at.(HR. Al-Baihaqi dan At-Thabrani).
8. Menyegarkan diri datang ke masjid
"Barangsiapa mandi pada hari jum’at seperti mandi junub kemudian bersegera (menuju masjid), maka seolah-olah berkurban dengan seekor unta; barangsiapa datang pada saat kedua, maka seolah-olah berkurban dengan seekor sapi; barangsiapa yang datang pada saat ketiga, maka seolah-olah berkurban dengan domba jantan (yang bertanduk besar); barangsiapa datang pada saat keempat, maka seolah-olah berkurban dengan seekor ayam; dan barangsiapa datang pada saat kelima, maka seolah-olah berkurban dengan sebutir telur; kemudian jika imam datang para malaikat hadir untuk mendengarkan peringatan (khutbah).”{HR Al-Bukhari, no. 841 ; Muslim, no. 850]
9. Melaksanakan shalat sunah (tahiyyatul masjid) ketika menunggu imam/katib
Abu Huroiroh radhiallahu ‘anhu menuturkan bahwa Rasulullah Sallallahu 'alaihi Wasallam bersabda :
“Barang siapa mandi kemudian datang untuk sholat Jumat, lalu ia sholat semampunya dan dia diam mendengarkan khotbah hingga selesai, kemudian sholat bersama imam maka akan diampuni dosanya mulai jum’at ini sampai jum’at berikutnya ditambah tiga hari.” (HR. Muslim)
10. Memperbanyak do’a
Dari Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Hari jum’at itu dua belas jam. Tidak ada seorang muslimpun yang memohon sesuatu kepada Allah dalam waktu tersebut melainkan akan dikabulkan oleh Allah. Maka peganglah erat-erat (ingatlah bahwa) akhir dari waktu tersebut jatuh setelah ‘ashar.”(HR. Abu Dawud)
Sekian pembahasan tentang hari Jum’at. Semoga bermanfaat : )
sumber foto :risalah.net
sumber foto :risalah.net
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon